Scroll ke Bawah Membaca Artikel
325×300
DaerahEkonomiKesehatanNasionalNewsRagam

Launching UHC Prioritas, Kabupaten Cianjur Menerima Penghargaan

741
×

Launching UHC Prioritas, Kabupaten Cianjur Menerima Penghargaan

Sebarkan artikel ini
Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur menerima penghargaan dari BPJS Kesehatan.

KORANPUBLIKA.CO.ID|Cianjur,– Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur menerima penghargaan dari BPJS Kesehatan. Penganugerahan ini menjadi tanda bahwa Kabupaten Cianjur telah resmi menyandang status Universal Health Coverage (UHC) Prioritas dikarenakan Cakupan Kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kabupaten Cianjur telah melebihi 98,6% dengan Tingkat Keaktifan 82,36%. Pencapaian ini tentunya selaras dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program JKN, Jumat(26/9/2025).

Dengan status UHC Prioritas, masyarakat yang mendaftar sebagai peserta BPJS yang iurannya ditanggung oleh Pemda tak perlu lagi menunggu waktu lama untuk aktivasi kepesertaan. Layanan kesehatan bisa langsung diakses sejak hari pendaftaran.

Scroll ke Bawah Terus Membaca Artikel
Example 300x600
Advertorial

Terdapat tiga syarat utama yang harus dipenuhi oleh Kabupaten Cianjur, sehingga bisa memperoleh status UHC Prioritas. Pertama, cakupan kepesertaan BPJS minimal 98% dari total jumlah penduduk. Kedua, minimal 80% dari peserta BPJS harus dalam status aktif. Dan ketiga, harus ada komitmen anggaran dari pemerintah daerah untuk mendanai iuran bagi peserta dari Pekerja Bukan Penerima Upah Pemerintah Daerah (PBPU Pemda).

UHC Prioritas akan membuka akses seluas-luasnya untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan dengan mudah. Hal ini diapresiasi oleh BPJS Kesehatan sebab dedikasi dan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur yang secara aktif memastikan layanan kesehatan yang inklusif dan merata bagi masyarakat.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, Bapak Ir. David Bangun, M.Eng kepada Bupati Cianjur, Bapak dr. Mohammad Wahyu Ferdian, Sp.OG dalam sebuah acara resmi yang berlangsung di Pendopo Cianjur, pada Jum’at (26/09). Acara ini dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Cianjur, Deputi Direksi Wilayah V Jawa Barat, Deputi Direksi Bidang Perluasan dan Kepatuhan Kepesertaan, dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi, beserta seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur.

Dalam sambutannya, David Bangun menyampaikan apresiasi tinggi atas upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur dalam mencapai Cakupan Kepesertaan sehingga mendapatkan privilege atas predikat UHC Prioritas.

“Kami mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapak Bupati beserta jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Cianjur, karena sampai dengan September 2025, Cakupan Kepesertaan JKN penduduk Kabupaten Cianjur telah melebihi 98,6% dengan tingkat keaktifan 82,36%,” ungkap David Bangun.

Selain itu, percepatan Capaian UHC Prioritas di Kabupaten Cianjur ini juga diiringi dengan perluasan jumlah fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

“Saat ini, BPJS Kesehatan telah menjalin kerja sama dengan ratusan faskes di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi termasuk di dalamnya Kabupaten Cianjur. Untuk wilayah Cianjur, terdapat 88 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan 7 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) yang sudah bekerja sama. Tentunya, dengan perluasan fasilitas kesehatan ini menjadi harapan serta dukungan yang nyata demi keberlangsungan kesejahteraan masyarakat khususnya dalam jaminan kesehatan. Selain itu masyarakat yang sudah terdaftar dalam program JKN untuk mendapatkan akses layanan cukup dengan menunjukan KTP di fasilitas kesehatan,” kata David Bangun.

Bupati Cianjur, Bapak dr. Mohammad Wahyu Ferdian, Sp.OG menyampaikan rasa syukur atas pencapaian UHC Prioritas ini. Hal ini tentunya merupakan komitmen pemerintah dalam memberikan akses layanan kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakatnya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas penghargaan yang diberikan kepada Kabupaten Cianjur. Capaian ini merupakan wujud nyata kami Pemerintah Kabupaten Cianjur dalam menjalankan program prioritas kami yaitu infrastruktur, pendidikan dan Kesehatan,” ucap Wahyu.

Wahyu juga menyampaikan bahwa dengan resmi menyandang status UHC Prioritas, Upaya peningkatan layanan kesehatan tidak berhenti sampai di sini dan harus dilakukan bersama- sama.

“Upaya peningkatan layanan kesehatan tidak berhenti sampai di sini. Diperlukan langkah- langkah lebih lanjut untuk memastikan tidak hanya cakupan yang luas, tetapi juga menjaga cakupan yang saat ini melebihi target RPJMN yaitu 98,6% dan menjaga tingkat keaktifan yang sudah mencapai 82,36%. Keberlangsungan serta aksesibilitas masyarakat terhadap layanan kesehatan yang berkualitas menjadi fokus kami. Hal ini juga tak terlepas dari dukungan seluruh stakeholder baik di Pemerintahan Kabupaten Cianjur, seluruh forkopimda, fasilitas kesehatan, serta BPJS Kesehatan yang menjadi kunci utama dalam memperkuat sistem perlindungan kesehatan bagi warga Cianjur,” ujar Wahyu.

Di akhir sambutannya, David Bangun menyampaikan harapannya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur.

“Dengan tercapainya UHC Prioritas di Kabupaten Cianjur, besar harapan kami bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur dapat mempertahankan predikat UHC Prioritas dan dimanfaatkan secara optimal oleh penduduk Kabupaten Cianjur, kami akan terus mendukung agar seluruh Masyarakat Cianjur dapat lebih sehat, produktif, dan sejahtera.” tutup David Bangun.

example 325×300